(dokumentasi ecoenzym produksi KIR SMAN 3 Mataram)

Halo sobat science, SMA Negeri 3 Mataram atau yang akrab disebut Smanti merupakan salah satu Sekolah Menengah Atas yang ada di kota Mataram yang memperoleh predikat sekolah sehat dan adiwiyata yang mendukung gerakan go green. Di SMAN 3 Mataram terdapat banyak ekstrakulikuler yang menjadi wadah bagi siswa/i untuk mengasah kreativitas, salah satunya ialah ekstrakulikuler KIR.
KIR (Kelompok Ilmiah Remaja) Smanti, beranggotakan siswa/i dari jurusan Sains, Sosial dan Bahasa, di bawah binaan Ibu Nurma Sinanten, M.Pd. Ekskul ini tidak hanya menjadi wadah untuk mengasah kemampuan menulis karya ilmiah, tetapi juga eksperimen, pengembangan life skill dengan penerapan konsep sains maupun ilmu sosial. Pada kegiatan kali ini, KIR smanti bereksperimen dan mengembangkan produk Ecoenzym.

Ecoenzym atau cairan ajaib merupakan hasil fermentasi dari limbah organik yang sudah tidak memiliki nilai ekonomis, mulai dari ampas buah hingga ampas sayuran. Ecoemzym sendiri dapat diproses sehingga menghasilkan produk yang dapat di pasarkan, dan sangat bermanfaat bagi lingkungan disekitar. Tak hanya sampai situ saja, membuat ecoenzym juga dapat menambah pengetahuan mengenai formulasi yang pas dalam pembuatannya.

(dokumentasi pembuatan formula ecoenzym)

Teknik Pembuatan

Di tahun 2023 KIR Smanti mengembangkan pembuatan ecoenzym dengan teknik pembuatan yang sederhana dan dapat dilakukan di sekolah ataupun dirumah. Hal pertama yang perlu disiapkan adalah bahan organik yang ada di lingkungan sekitar, dalam produk ini digunakan bahan organik limbah kulit buah (pisang, rambutan, naga, mangga, mentimun, jeruk, apel, kedondong, manggis). Setelah itu, kulit buah dicacah sehingga menghasilkan potongan yang kecil, Bahan-bahan tersebut ditambah dengan gula merah yang sudah di parut lalu  ditambahkan aquades secukupnya. Selanjutnya, ecoenzym didiamkan selama 3 bulan, terakhir ecoenzym siap disaring dan siap digunakan.

Manfaat

Manfaat dari ecoenzym sendiri sangat banyak diantaranya dapat membersihkan peralatan dapur, sebagai bahan tambahan dalam sabun cuci piring, cuci baju, pembersih lantai dan masih banyak lagi. Tak hanya ecoenzym saja dapat digunakan, namun ampas nya pun bisa digunakan. Ampas ecoenzym sendiri bisa digunakan sebagai alternatif pengharum ruangan yang ramah lingkungan. Wajar jika ecoenzym disebut memiliki multimanfaat. 

Jadi, yuk mulai membuat .ecoenzym sebagai langkah awal untuk mengurangi limbah yang ada dilingkungan sekitar, kalau bukan kita siapa lagi? dan kalau bukan sekarang kapan lagi?

Salam Scince. (Mya Azzahra)