Bangga Menjadi Duta Parlemen Remaja Dapil II NTB 2024
Hai, perkenalkan nama saya Wira, saya adalah siswa SMA Negeri 3 Mataram, saat ini saya berada di kelas XI-Sosial PC. Saya ingin berbagi tentang tulisan saya yang berjudul "GESJUN: Aksi Nyata Tuntaskan Judi Online, Bangun Pendidikan Berkualitas, Wujudkan Generasi Cerdas," yang berhasil mengantarkan saya sebagai Anggota Dewan Parlemen Remaja 2024 di bawah naungan Sekretariat Jenderal DPR RI. Saya merasa sangat bersyukur bisa terpilih setelah melewati seleksi yang ketat, mulai dari esai, video kampanye, hingga CV prestasi.
Tema Parlemen Remaja 2024 mengusung "Generasi Cerdas: Pendidikan Berkualitas, Mewujudkan Indonesia Emas." Saya tak pernah menyangka bisa menjadi salah satu dari 138 siswa terpilih dari 12.883 pendaftar. Bagaikan lilin di tengah kegelapan, saya merasa sangat beruntung bisa mewakili provinsi Nusa Tenggara Barat dengan mengangkat isu penting tentang judi online. Dalam esai saya, saya menyoroti betapa banyak anak muda yang belum mahir dalam literasi digital dan keuangan, yang membuat mereka rentan terjerumus ke perilaku seperti judi online. Bagi saya, isu ini sangat penting, karena erat kaitannya dengan pendidikan yang berkualitas.
Pada tanggal 7 Agustus 2024, saya resmi menjadi Peserta Terpilih Parlemen Remaja 2024 dari Dapil II Nusa Tenggara Barat, bersama Naufa Nufail dari MAN Insan Cendekia Lombok Timur. Kami berdua membawa harapan besar untuk perubahan di masa depan. Kegiatan Parlemen Remaja 2024 berlangsung pada 9-14 September 2024 di Cisarua, Bogor, Jawa Barat, dan Senayan, Jakarta. Kami mengikuti berbagai kegiatan seperti Performance Art, Seminar Mekanisme Kerja DPR RI, Seminar Nasional, Simulasi Dengar Pendapat Umum (RDPU), Sosialisasi Kanal Digital DPR RI, hingga simulasi Rapat Kerja dan Rapat Paripurna. Saya juga mendapat kesempatan untuk melakukan kunjungan kerja ke IPB University dan berpartisipasi dalam sesi podcast hingga Awarding Night.
Saat menjalani simulasi tugas anggota DPR, saya baru menyadari betapa sibuk dan melelahkannya pekerjaan ini. Saya sempat berpikir tugas DPR terlihat santai, tetapi kenyataannya sangat berbeda. Proses penetapan dan revisi Undang-Undang membutuhkan ketelitian dan tidak bisa sembarangan. Namun, di balik semua itu, saya sangat bersyukur bisa merasakan pengalaman ini. Bertemu banyak teman dari berbagai daerah di Indonesia dan mendapatkan ilmu yang sangat berharga membuat perjalanan ini tak terlupakan. Saya juga ingin memberikan saran kepada calon peserta Parlemen Remaja 2025, agar memiliki kecakapan dalam ilmu politik supaya dapat benar-benar beraksi di Senayan nanti.
Saya sangat berterima kasih kepada Tuhan Yang Maha Esa, orang tua, saudara-saudara, teman-teman, serta Kepala Sekolah dan para guru di SMAN 3 Mataram yang telah mendukung saya. Secara khusus, saya ingin berterima kasih kepada Ibu Guru Nurma Sinanten, S.Pd, yang telah membimbing saya dalam pembuatan esai, serta Ibu Dyna (Kesiswaan), Ibu Eris (Humas), dan Ibu Suci (Tata Usaha) yang membantu saya dalam berbagai urusan hingga saya bisa mengikuti kegiatan ini.
Saya juga ingin mengajak teman-teman di SMA Negeri 3 Mataram untuk mendaftar di Parlemen Remaja 2025 mendatang. Ini adalah kesempatan yang luar biasa untuk memahami cara kerja DPR RI secara langsung dan merasakan duduk di kursi sebagai wakil rakyat. Salam Parlemen!
Komentar
Jadilah yang pertama berkomentar di sini